Sudah kesekian kali aku naik pesawat,
tetap saja kegiranganku meluap seperti anak kecil.
Aku suka naik pesawat.
Taiwan, tujuanku kali ini.
Cukup jauh, tapi tidak memperburuk rasa rindu kepadamu.
Ups, pesawat sudah mau lepas landas,
benar saja jantungku berdegub cepat.
"Tenanglah hatiku, segera kau akan bertemu pemilikmu."
"Seorang pria mendatangi wanitanya yang berada di luar negeri?
haha.. cerita ini seperti puisi saja,
tidak tahu apakah nanti berakhir pada
perpisahan? atau tetap berakhir pada pernikahan?"
Sejujurnya aku pun tidak tahu,
ketika aku di depan rumahmu nanti,
apakah kau menyambutku dengan pelukan hangat,
atau justru kau menghujaniku dengan beribu kata maksiat.
Aku memejamkan mata, mencoba merasa harumnya aroma pesawat,
perlahan kenyamanan ini menggiringku pada dunia mimpi.
Benar saja, ini hanya puisi..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar